Tindakan Cepat dan Taktis KSAD TNI ‘Perangi’ Pandemik COVID 19
COVID 19 atau Virus Corona penyebarannya berawal dari hewan kelelawar (bersifat zoonosis) yang kemudian menularkan ke manusia. Bermutasi dan mengalami perubahan gen menjadi virus berbahaya dalam tubuh manusia dan menular dengan sangat cepat terhadap manusia di sekitarnya, keterangan tersebut diberikan dokter spesialis paru (Pulmonologi) dr. Dewi Puspitorini, yang dikutip dari IG TNI Angkatan Darat.
Untuk mengantisipasi hal tersebut dan merespon instruksi Presiden Joko Widodo untuk memutus mata rantai COVID 19 ini, KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa langsung melakukan tindakan cepat dan taktis melalui teleconference dengan Pejabat RSPAD dan jajarannya menginstruksikan untuk memberikan pelayanan maksimal terhadap pasien ODP, PDP dan pasien positif virus corona/COVID 19, termasuk fasilitas RS yang ada seperti ruang isolasi, CICU, perlengkapan medis (masker dan gloves), APD (Alat Pelindung Diri), para dokter, tenaga medis dan obat obatan,
Teleconference rutin yang sering dilakukan KSAD Andika baik dengan Menhan Prabowo Subianto, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Menkes Letjen dr Terawan merupakan sarana pengawasan dan interaksi efektif untuk mengetahui kondisi pelayanan di RSPAD dan keluhan yang ada di lapangan.
Seperti kebutuhan ruang isolasi dengan memaksimalkan ruangan yang ada di RSPAD tersebut dengan membuat sekat sekat, sehingga bisa menampung lebih banyak lagi pasien COVID 19, selain itu membangun tenda lapangan sebagai ruangan isolasi tambahan menampung pasien COVID 19.
Selain itu KSAD Andika juga menginstruksikan ke seluruh RS TNI AD yang ada untuk membangun tenda lapangan, dalam pemenuhan kebutuhan ruang isolasi COVID 19 yang makin hari makin bertambah.
Dalam hal pemenuhan kebutuhan tim medis di RSPAD, KSAD Andika juga menginstruksikan kepada jajaran mabes TNI AD segera menambah 49 tenaga dokter dan tim medis dari kesatuan Kostrad (Komando Strategis Angkatan Darat) dan segera melaporkan ke Kolonel dokter Abraham untuk bergabung dengan tim medis RSPAD.
Tindakan cepat dan taktis dari KSAD Jenderal TNI Andika ini dilakukan dalam memutus mata rantai penyebaran COVID 19. Kecepatan langkah KSAD Andika ini disaksikan oleh dr Retno Widyaningsih (dokter spesialis anak) RSPAD. Dokter spesialis anak ini menceritakan bagaimana keseriusan dan respon cepat KSAD Andika dalam menanggapi keluhan/masalah yang ada seperti kurangnya kebutuhan obat-obatan, APD dan juga pembangunan tenda isolasi untuk menampung pasien COVID 19 yang makin bertambah jumlahnya.
RSPAD dalam hal ini melalui direktur utamanya mengirimkan surat ke KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa mengenai masalah yang ada di RSPAD dalam penanganan pasien COVID 19. Yang direspon cepat dan taktis oleh KSAD Andika, dan hanya dalam selang 1 hari, obat-obatan, APD dan perlengkapan medis yang diperlukan, langsung dikirim ke RSPAD.
Selain itu di hari itu juga prajurit TNI AD yang dikirmkan Mabes AD langsung membangun tenda serbaguna untuk tambahan ruang isolasi dan selesai pada hari yang sama. (BP)