
Konektivitas, Prioritas Pembangunan Infrastruktur Kemenhub 2020
Pada periode pemerintah Presiden Joko Widodo dan KH Ma’ruf Amin, Kemenhub akan memfokuskan pembangunan infrastruktur transportasi yang dapat menciptakan konektivitas.
Hal itu dikemukakan Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi dalam Jumpa Pers Akhir Tahun 2019 Kementerian Perhubungan di Jakarta, Kamis (5/12).
Menurut Budi, pembangunan infrastruktur itu untuk mendukung akses Pariwisata, kelancaran arus logistik, akses ke daerah Terluar, Tertinggal, Terdalam, dan Perbatasan (3TP), serta Ibu Kota Negara Baru (IKN).
Pembangunan infrastruktur yang dihubungkan titik-titik tersebut di atas diharapkan dapat membuka keterisolasian, membuka ruang ekonomi baru, mendongkrak lapangan kerja baru, serta mengakselerasi nilai tambah perekonomian rakyat.
“Saya selalu membuat pekerjaan menjadi happy meski ini tugas yang tidak mudah dan melelahkan. Saya selalu bersemangat karena setiap bertemu dengan Presiden beliau selalu semangat. Kami diberikan amanah oleh Presiden untuk memajukan infrastruktur transportasi mendukung konektivitas destinasi wisata 5 Bali baru dan itu merupakan tantangan yang kami terima dengan senang,” ujar Menhub.
Lebih lanjut, Menhub menerangkan bahwa keberhasilan suatu pembangunan infrastruktur transportasi tidak hanya sekadar selesai membangunnya saja, tetapi itu baru berhasil jika sudah bisa dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat.
“Untuk itu kami ingin mengubah mindset SDM di Kemenhub yang tadinya hanya bekerja untuk dirinya saja tetapi sekarang kita bekerja untuk masyarakat,” ungkap Menhub.
Sebagai tambahan informasi, Kemenhub mendukung 3 dari 5 prioritas nasional sesuai dengan Rencana Kerja Pemerintahan (RKP) Tahun 2020 yaitu : Pembangunan Manusia dan Pengentasan Kemiskinan, Infrastruktur dan Pemerataan Wilayah, Nilai Tambah Sektor Rill, Industrialisasi dan Kesempatan Kerja.
Beberapa program Kemenhhub yang akan dilakukan pada tahun 2020 yaitu : Dukungan untuk Destinasi Pariwisata, Dukungan untuk penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) Tahun 2020, Pengembangan SDM Transportasi, Revitalisasi Terminal Tipe A, Dukungan Pada Daerah Perbatasan dan Daerah Tertinggal, dan Subsidi Operasional Keperintisan. (SB)